Rubber seal banyak digunakan pada berbagai peralatan industri. Fungsi utamanya adalah memberikan kinerja penyegelan yang andal untuk mencegah kebocoran gas dan cairan. Untuk memastikan kinerja dan keamanan segel karet dalam kondisi tertentu, industri telah melakukan serangkaian pengujian dan sertifikasi yang ketat terhadap segel karet tersebut. Artikel ini akan memperkenalkan berbagai uji kinerja pada segel karet, termasuk ketahanan tekanan, ketahanan suhu, ketahanan kimia, dll.
1. Uji kinerja segel karet
Tes tekanan
Uji tekanan digunakan untuk mengevaluasi kinerja segel karet di bawah tekanan tinggi. Selama pengujian, segel diberi tekanan tertentu dalam kondisi terkendali untuk memeriksa apakah segel dapat mempertahankan efek penyegelan yang efektif. Metode pengujian yang umum meliputi:
Uji tekanan statis: Pasang segel dalam wadah, tingkatkan tekanan secara bertahap, dan amati apakah terjadi kebocoran atau deformasi.
Uji tekanan dinamis: Dalam kondisi kerja aktual, pengujian dilakukan melalui peralatan aktual untuk mensimulasikan perubahan tekanan yang sering terjadi guna menentukan kinerja penyegelan segel dalam keadaan dinamis.
Tes suhu
Uji suhu mengevaluasi apakah segel karet masih dapat mempertahankan kinerja yang baik di lingkungan bersuhu tinggi atau rendah. Tes biasanya meliputi:
Uji suhu tinggi dan tekanan tinggi: Tempatkan cincin segel di lingkungan bersuhu tinggi dan berikan tekanan tertentu untuk mengamati deformasi, penuaan, atau kehilangannya.
Uji suhu rendah: Paparkan cincin segel ke lingkungan bersuhu rendah untuk memeriksa pemulihan elastis dan fleksibilitasnya pada suhu rendah.
Uji ketahanan medium kimia
Cincin segel karet sering kali bersentuhan dengan berbagai media kimia, sehingga ketahanan terhadap bahan kimia merupakan kinerja utama lainnya untuk memastikan keandalannya. Dalam pengujian ini, cincin segel akan direndam dalam media kimia tertentu selama jangka waktu tertentu untuk memeriksa perubahan sifat fisiknya. Konten tes meliputi:
Uji ketahanan pelarut: Masukkan cincin segel ke dalam pelarut tertentu dan amati perubahan fisiknya akibat pengaruh pelarut, seperti kekerasan, kekuatan tarik, elastisitas, dll.
Uji ketahanan oli: Melalui uji perendaman oli, evaluasi perubahan kinerja cincin segel saat bersentuhan dengan oli.
Uji sifat mekanik
Mengevaluasi sifat mekanik cincin segel karet merupakan ujian penting untuk memastikan kesesuaiannya untuk berbagai aplikasi. Tes umum meliputi:
Uji kekuatan tarik: Ukur daya dukung maksimum cincin segel karet dalam keadaan meregang untuk menentukan ketahanan tarik dan sobeknya.
Uji kekerasan: Kekerasan karet diukur dengan Shore durometer untuk menentukan penerapan dan kemampuan penyegelannya.
Tes penuaan
Uji penuaan digunakan untuk mengevaluasi stabilitas segel karet dalam penggunaan jangka panjang, paparan sinar UV, kelembapan dan oksidasi. Jika segel karet mengalami penuaan, segel tersebut mungkin menjadi rapuh, retak, dan kinerjanya buruk. Biasanya meliputi:
Uji penuaan yang dipercepat dengan udara panas: Segel ditempatkan pada suhu tinggi dan kondisi kering selama jangka waktu tertentu untuk mensimulasikan perubahan kinerja setelah penggunaan jangka panjang.
Uji penuaan ozon: Dengan memaparkannya ke lingkungan ozon, kemampuan anti-penuaan bahan segel di bawah pengaruh ozon dievaluasi.
2. Standar sertifikasi
Setelah menyelesaikan pengujian, segel karet harus lulus serangkaian sertifikasi untuk memastikan memenuhi standar industri dan spesifikasi keselamatan. Standar sertifikasi umum meliputi:
Sertifikasi ISO: Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO) telah mengembangkan serangkaian standar yang berkaitan dengan produk industri, termasuk sistem manajemen mutu (seperti ISO 9001) dan standar material (seperti ISO 1629).
Sertifikasi FDA: Dalam industri makanan dan obat-obatan, segel karet harus disertifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS untuk memastikan bahwa bahannya aman dan cocok untuk bersentuhan dengan makanan atau obat-obatan.
Sertifikasi RoHS: Petunjuk Pembatasan Penggunaan Zat Berbahaya Tertentu (RoHS) memastikan bahwa segel karet tidak mengandung zat berbahaya yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.
AKU AKU AKU. Ringkasan
Pengujian kinerja dan sertifikasi segel karet merupakan bagian penting untuk memastikan keamanan, keandalan, dan efektivitasnya dalam aplikasi praktis. Melalui serangkaian uji kinerja seperti ketahanan tekanan, ketahanan suhu, dan ketahanan kimia, fungsi dan masa pakai segel karet dapat dievaluasi secara akurat. Standar sertifikasi dalam industri, seperti ISO dan FDA, memberikan landasan kepercayaan bagi pasar, memastikan bahwa konsumen dan produsen dapat menggunakan produk penyegelan ini dengan percaya diri. Dengan kemajuan teknologi yang berkelanjutan, metode pengujian dan sertifikasi kinerja di masa depan akan lebih ketat dan komprehensif untuk memenuhi kebutuhan industri yang terus berkembang dan persyaratan perlindungan lingkungan.
Waktu posting: 30 Sep-2024